Aditia Purnomo

Perihal Gantung-menggantung

Leave a Comment

Situasi yang tak pasti adalah situasi yang tidak mengenakan. Dalam kondisi begini, melakukan sesuatu bawaannya serba salah. Meski memang tidak ada yang serba benar.

Dalam asmara, ada situasi tak pasti adalah kondisi terburuk dalam hubungan. Istilahnya hubungan menggantung. Kondisi ini biasanya tercipta karena rasa jenuh dalam berpacaran. Pacaran aja bisa jenuh, gimana yang lama menjomblo.
Pada tahap ini, peluang selingkuh menjadi besar. Kalaupun ndak mau disebut selingkuh, ya persiapan mbribik gebetan baru. Kalau masih nggak mau, ya cari kepastian dong.

Hubungan menggantung ini biasanya diciptakan satu pihak agar hubungan mereka segera berakhir. Ini biasanya. Karena, pihak yang digantungin ini merasa tersakiti, akhirnya pihak yang menggantungkan hubungan akan diputusin. Rencana pun berjalan sukses. Saatnya mbribik gebetan baru.

Meski begitu, putus hubungan itu selalu menyakitkan. Minimal dirasakan oleh satu pihak, yang diputusin atau dipaksa memutusin. Pahamilah perasaan mereka yang masih memendam sayang berlebih.

Tapi ingat, tak ada yang lebih menyakitkan ketimbang jomblo yang digantung keadaan. Loh, jomblo kok digantung, pacaran aja nggak.

Memang mereka ndak punya pacar, tapi siapa yang tahu mereka suka sama siapa. Belum lagi kalau perasaan mereka digantung sama ketidakberanian mengungkap perasaan.

Satu lagi, kondisi digantungin yang lebih buruk daripada digantungin pacar. Digantungin sama dosen pembimbing.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar