Sebentar lagi musim panen tembakau di Indonesia akan segera
tiba. setelah melewati beberapa bulan pernuh kerja sedari masa panen di awal
bulan Mei, kerja keras para petani tembakau akan segera menemukan hasilnya.
Terlebih, tahun ini kualitas tembakau mereka diperkirakan bakal mencapai
puncaknya dengan kondisi cuaca yang bersahabat untuk tanaman tembakau. Para
petani bakal gembira.
Maklum, di masa kemarau seperti inilah tanaman tembakau bisa
mendapatkan kualitas terbaiknya. Kondisi kering memang diperlukan untuk tanaman
tembakau. Sebab daun tanaman ini memang tak perlu air melimpah sebagaimana
tanaman lainnya. Daun tembakau pun akan sulit diserang hama.
Hal ini jelas tidak terjadi pada tahun lalu. Curah hujan
yang tinggi pada tahun lalu, membuat mutu tembakau anjlok dan petani panen tak
maksimal. Bahkan ada yang merugi karena salah waktu tanam. Akhirnya harga jual
pun turun.
Tahun lalu, para petani pun sulit menebak curah hujan.
Kejadian salah menentukan waktu tanam dipengaruhi oleh curah hujan yang sulit
ditebak itu. Sedang tahun ini, cuaca relatif lebih mudah ditebak. Memasuki
April, para petani sudah menyiapkan masa tanam karena curah hujan sudah rendah.
Maka tahun ini, dengan keadaan cuaca yang sangat bersahabat.
Juga dengan kualitas tembakau yang membaik, tentu harga jual bakal meningkat
dan menambah pendapatan para petani. Mereka pun bisa menambal biaya tahun lalu
dengan keuntungan yang ada di tahun ini.
Tahun ini memang masa emasnya petani tembakau. Kualitas daun
yang bagus ini tentu harus diimbangi dengan harga yang tinggi. Maka harga jual
tembakau tahun ini harus dikawal, jangan sampai ada perusahaan yang bermain
untuk tidak membayar kualitas dengan harga yang pantas. Inilah saatnya petani
tembakau berbahagia, jangan sampai dirusak.
0 komentar:
Posting Komentar