Aditia Purnomo

Undangan Mabuk untuk Kamerad Sedunia

Leave a Comment


Semenjak kuliah saya tidak pernah merayakan ulang tahun. Apalah arti merayakan ulang tahun kalau hidup rakyat masih dipermainkan, begitu pikir saya sebagai mahasiswa apalah-apalah waktu itu. Masih banyak hal yang lebih genting dikerjakan ketimbang berhaha-hihi dan mengguyur teman dengan tepung dan telur yang belum tentu bisa rakyat beli.

Sebenarnya alasan diatas sebatas pencitraan saja, ada alasan yang lebih utama kenapa saya nga merayakan ultah. Boro-boro untuk pesta atau traktir teman, makan sehari-hari saja kadang dirapel, rokok nunggu teman nawarin, kopi join sama yang beli. Mau bagaimana lagi, mabuk aja masih patungan kok diminta traktiran.

Jadilah saya orang kapir yang diejek manteman karena nga bisa nraktir. Padahal ya tiap manteman yang lain ultah juga jarang pada nraktir. Toh kalau mabuk juga patungan, nga pernah modal ndiri hehe. Biarlah, itu resiko manusia yang hari ultahnya diingat, diingatin pesbuk maksudnya.

Kutukan merayakan ultah ini akhirnya terlepas tahun lalu di Jogja. Sekali setelah bertahun-tahun lamanya tidak ada perayaan, saya merayakan ultah kembali. Merayakannya dengan rapat, super sekali bukan?

Pagi tadi, pertanyaan kapan mabuk meneror ponsel saya tanpa sempat saya balas. Wong hari ini masih ribet urus krs yang tertunda kok udah diajak mabuk, pada nga pengertian bener. Mending ngucapin selamat atau mendoakan, ini mah minta mabuk doang.

Siangnya di beberapa watsap puluhan pesan masuk, ada yang memberi ucapan, kasih doa, semangatin kuliah, dan mendorong agar saya terus patah hati. Pret bener. Giliran nga ngajak mabuk, eh ngomongin beginian.

Tapi biarlah, namanya juga kawan, bercanda itu hal yang baik. Kecuali mencadai perasaan, eh. Terima kasih atas semua ucapan yang datang beserta doa dan minta traktiran. Semua sangat bermakna buat saya.

Teruntuk manteman yang minta traktiran, berhubung sa masih agak sibuk hingga magrib nanti bagaimana kalau jadwal mabuk dan makan-makan kita agendakan pada malam ini. Tempatnya tentu di kosan saya. Kalau anda tahu lokasinya, silakan hadir. Saya akan sediakan minuman agar kalian bisa mabuk-mabukan sampai puas. Kalau saya ya minum secukupnya saja, maklum harus ingat sama ginjal.

Anggap saja ini sebagai balasan dari agenda mabuk yang minggu lalu batal direalisasikan Andri Koesnanto karena hanya bisa menyediakan ciu.

Oh ya, saya masih terima kiriman kado kok. Saya lagi pengen banget action figure one piece yang trio Ace Sabo Luffy. Murah kok, paling mahal 2 jutaan. Hehehe. Kalau mau kirim kado yang ini aja ya, yang lain juga diterima sih.

Terima kasih atas ucapan dan perhatiannya, salam hangat.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar