Semenjak kuliah saya tidak pernah merayakan ulang tahun.
Apalah arti merayakan ulang tahun kalau hidup rakyat masih dipermainkan, begitu
pikir saya sebagai mahasiswa apalah-apalah waktu itu. Masih banyak hal yang
lebih genting dikerjakan ketimbang berhaha-hihi dan mengguyur teman dengan
tepung dan telur yang belum tentu bisa rakyat beli.
Sebenarnya alasan diatas sebatas pencitraan saja, ada alasan
yang lebih utama kenapa saya nga merayakan ultah. Boro-boro untuk pesta atau
traktir teman, makan sehari-hari saja kadang dirapel, rokok nunggu teman
nawarin, kopi join sama yang beli. Mau bagaimana lagi, mabuk aja masih patungan
kok diminta traktiran.
Jadilah saya orang kapir yang diejek manteman karena nga
bisa nraktir. Padahal ya tiap manteman yang lain ultah juga jarang pada
nraktir. Toh kalau mabuk juga patungan, nga pernah modal ndiri hehe. Biarlah,
itu resiko manusia yang hari ultahnya diingat, diingatin pesbuk maksudnya.
Kutukan merayakan ultah ini akhirnya terlepas tahun lalu di
Jogja. Sekali setelah bertahun-tahun lamanya tidak ada perayaan, saya merayakan
ultah kembali. Merayakannya dengan rapat, super sekali bukan?
Pagi tadi, pertanyaan kapan mabuk meneror ponsel saya tanpa
sempat saya balas. Wong hari ini masih ribet urus krs yang tertunda kok udah
diajak mabuk, pada nga pengertian bener. Mending ngucapin selamat atau
mendoakan, ini mah minta mabuk doang.
Siangnya di beberapa watsap puluhan pesan masuk, ada yang
memberi ucapan, kasih doa, semangatin kuliah, dan mendorong agar saya terus
patah hati. Pret bener. Giliran nga ngajak mabuk, eh ngomongin beginian.
Tapi biarlah, namanya juga kawan, bercanda itu hal yang
baik. Kecuali mencadai perasaan, eh. Terima kasih atas semua ucapan yang datang
beserta doa dan minta traktiran. Semua sangat bermakna buat saya.
Teruntuk manteman yang minta traktiran, berhubung sa masih
agak sibuk hingga magrib nanti bagaimana kalau jadwal mabuk dan makan-makan
kita agendakan pada malam ini. Tempatnya tentu di kosan saya. Kalau anda tahu
lokasinya, silakan hadir. Saya akan sediakan minuman agar kalian bisa
mabuk-mabukan sampai puas. Kalau saya ya minum secukupnya saja, maklum harus
ingat sama ginjal.
Anggap saja ini sebagai balasan dari agenda mabuk yang
minggu lalu batal direalisasikan Andri Koesnanto karena hanya bisa menyediakan
ciu.
Oh ya, saya masih terima kiriman kado kok. Saya lagi pengen
banget action figure one piece yang trio Ace Sabo Luffy. Murah kok, paling
mahal 2 jutaan. Hehehe. Kalau mau kirim kado yang ini aja ya, yang lain juga
diterima sih.
0 komentar:
Posting Komentar